Wednesday, December 22, 2010

Tugas 8

1. Perbedaan perdagangan internasional (internasional trade) dengan pemasaran internasional (internasional marketing) :
    Perdagangan internasional adalah transaksi antar negara biasanya dilakukan dengan cara tradisional, yaitu ekspor dan impor. Sedangkan Pemasaran internasional adalah pemasaran yang kegiatan operasinya melewati batas-batas lebih dari satu negara. Perbedaan juga dapat ditimbulkan oleh perbedaan tarif maupun non tarif, quota, embargo, pengendalian nilai tukar, reaksi atau kebijakan internasional dan asosiasi negara antar wilayah kepentingan tertentu.

2. Tahap-tahap dalam memasuki bisnis internasional :
  •      Ekspor Insidentil
               Untuk memasuki bisnis internasional suatu perusahaan pada umumnya dimulai dari suatu keterlibatan yang paling awal yaitu dengan melakukan ekspor insientil. Dalam tahap awal ini terjadi pada saat adanya kedatangan orang asing di negeri kita kemudian dia membeli barang-barang dan kemudian kita harus mengirimkannya ke negeri asing itu.
  • Ekspor Aktif
          Dari tahap itu kemudian dapat berkembang dan terjalinlah hubungan bisnis yang rutin dan continue dan bahkan transaksi tersebut semakin lama semakin aktif. Keaktifan hubungan transaksi bisnis tersebut ditandai pada umumnya dengan semakin berkembangnya jumlah maupun jenis komoditi perdagangan internasional tersebut.
  • Penjualan Lisensi
          Tahap selanjutnya adalah tahap penjualan lisensi, dalam tahap ini negara pendatang menjual lisensi atau merek dari produknya kepada negara penerima. Dalam tahap yang dijual adalah hanya merek atau lisensinya saja, sehingga negara penerima dapat melakukan manajemen yang cukup luas terhadap pemasaran maupun proses produksinya termasuk bahan baku serta peralatannya.
  • Franchising
          Tahap selanjutnya merupakan tahap yang lebih aktif lagi yaitu perusahaan di suatu negara tidak hanya menjual lisensi atau merek dagangnya saja akan tetapi lengkap dengan segala atributnya termasuk peralatan, proses produksi, resep-resep campuran proses produksinya, pengendalian mutunya, pengawasan mutu bahan baku maupun barang jadinya, serta bentuk pelayanannya, cara ini sering dikenal dengan "Franchising".
  • Pemasaran di luar negeri
          Tahap selanjutnya adalah Pemasaran di luar negeri, tahap ini memerlukan intensitas manajemen serta keterlibatan yang lebih tinggi karena perusahaan pendatang haruslah betul-betul secara aktif dan mandiri untuk melakukan manajemen pemasaran bagi produknya itu di negeri asing.
  • Produksi dan Pemasaran di luar negeri
          Tahap yang terakhir adalah tahap yang paling intensif dalam melibatkan diri pada bisnis internasional yaitu dalam tahap ini. Tahap ini juga disebut "Total International Business). Bentuk inilah yang menimbulkan MNC (Multy National Corporation) yaitu perusahaan Perusahaan Multi Nasional. Dalam tahap ini perusahaan asing datang dan mendirikan perusahaan di negeri asing itu lengkap dengan segala modalnya, lalu melakukan proses produksi di negara itu, kemudian menjual hasil produksinya di negara itu juga dan bahkan mungkin menjualnya ke negara asing lagi sebagai ekspor dari negeri penerima tersebut.

3. hambatan yang timbul dalam memasuki bisnis internasional :
  • Batasan perdagangan dan tarif bea masuk
  • Perbedaan bahasa dan social budaya/kultural
  • Kondisi politik dan hukum/perundang-undangan
  • Hambatan operasional

1 comment: